Menghabisi Ingatan


kuubah home screen di hp
kuhapus nomor hp di buku kontak
kublokir ig atau buat akun baru
buang whatsappnya
agar hari-hari depan
aku lupa, aku siapanya dia?
ah, kepalang sayang
disuruh lupa malah minta diingat

kubakar lembar-lembar fotonya
187 pesannya kudelete
sudah tak ada dia lagi di friend listku
kalaupun tersisa bahkan untuk sekedar
sapaan, "selamat pagi" saja notif di hpku
tak akan memunculkan apapun tentangnya
ah, kepalang sayang
disuruh lupa malah minta diingat

bagaimana cara melupakan? jika yang tercinta
sudah sangat dalam terpatri di hati?
bukankah sekedar ingatan begitu mudah
untuk dibuang, pabila diri ini membuka
terhadap segala keindahan yang mungkin lebih
dari yang dia miliki? *punya pacar baru*
tapi dengan ingatan yang sudah terlanjur 
berubah jadi kenangan, apa bisa berganti
pada yang lain, apa perasaan kelak
tidak sesekai memanggilnya di alam masa lalu
dan menghadirkannya di hatiku sebagai
sakit rindu?
lalu adakah jalan bagiku untuk melupakan?
apa harus kubunuh dirisendiri? atau
kuajak kita bersama melenyapkan diri dan
tidak pernah ada yang melupakan dan dilupakan

2017

3 komentar:

  1. Pagi pagi disuguhkan dengan puitis galau, mantap... Semangat terus brooπŸ‘πŸ»πŸ‘πŸ»

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai, bro. Sedap kan pagi-pagi ditemani puisi apalagi ada secangkir kopi hangat makin luar binasah haha.

      Hapus
  2. Huwaaa, sama lagi gamon juga udah 3 bulan masih aja kenangannya bersliweran di pikiran. Entah gimana caranya untuk melupakannya yg sudah terpatri di hati

    BalasHapus